Kamis, 11 Juli 2013

Aku masih seperti yang dulu

"Ketika kita ingin berubah menjadi lebih baik sebenarnya kita tidak lah berubah, kita hanya kembali menjadi diri kita yang sebenarnya". Kata-kata yang tiba-tiba saja datang dibenakku ketika mereka mulai bertanya dan mempertanyakan. Tidak ada yang berubah, hanya kembali. Yup...tepatnya mencoba kembali.

(-) kembali??what?? ya gak mesti gitu juga kali, mending kamu ubah aja dulu deh akhlakmu, gak usah belagak jadi orang sok suci.

hehe...aku nggak sok suci..justru karena dosaku terlalu banyak, usahaku untuk kembali juga lebih ekstra, selain itu aku juga gampang terpengaruh oleh apapun, oleh karena itu ini adalah bentengku. Soal hijab semua juga pasti udah tahu, bagaimanapun akhlak seseorang perempuan berhijab adalah suatu kewajiban. Percaya nggak percaya jika dia berhijab sebagai yang semestinya, inysa allah akhlaknya akan bermetamorfosa secara perlahan-lahan. Nobody perfect dan tak ada manusia yang tidak berdosa bukan?

(-) tapi nggak usah kayak gitu banget lah. yang biasa-biasa aja lah.

ok..yang biasa itu kayak gimana? gaya yang biasa itu gimana ya? ini kurang biasanya ya??atau ini terlalu fantastis cetar membahana ya? hehe.. , lebay....-,-"

(-) aku dulu juga kayak gini lho, tapi kata suami ko terlalu berat kalau lihat aku dandan kayak gitu. jadi sekarang aku biasa-biasa aja.

hihi...emang dia liatnya sambil gendong truk ya mbak? ok kembali ketemu lagi dengan kata "biasa". Mungkin kita perlu samakan persepsi yang biasa itu sebenarnya yang kayak apa??


________________________________________________________________________________

padahal aku tidak melakukan apa-apa hanya lebih melebarkan jilbab dari biasanya, itupun rasanya gak lebar-lebar amat malahan pengen lebarin kayak make mukena, tapi gitu aja udah banyak yang komentar...mungkin mereka takut aku tu salah makan apa kemaren sampai bisa kayak gitu. :D aku pun mungkin sendiri cemen, ketika ada mata tertuju padaku aku selalu merasa mereka mengatakan aku yang tidak-tidak..........ketika ada komentar aku merasa pasti mereka ngejek atau mencemooh aku... ah ternyata salahnya ada dalam diriku sendiri............hmmmm.... seharusnya aku lebih yakin lagi, lebih bangga lagi,.... :D

Alhamdulillah 'ala kulli hal...
one corection again...








Tidak ada komentar:

Posting Komentar