Rabu, 17 Juni 2015

Ujian

Siapa saya ketika Allah memberikan sesuatu yang tidak sesuai dengan keinginan saya, lalu saya protes, menggerutu, dan bertanya mengapa? Mengapa?
apakah saya sebegitu baiknya menginginkan sesuatu yang sempurna dimata saya...
Padahal begitu banyak nikmat yang terlimpah buat saya, ketika Allah memberikan beberapa hal yang tidak mengenakkan apakah saya harus protes??
Ya Allah....
Ampuni hamba yang ngaku beriman namun ketika Engkau uji hamba sering kali mengeluh dan lemah.
Sering kali hampir menyerah dan kalah.
Menuruti segala hawa dan aamarah.
Apalah dunia ini dibandingkan dengan akhiratMu?

hanya bisa berserah
hati ini milikMu...perasaan ini milikMu
mungkin saja semua ini akibat dari dosa dosa yang telah banyak hamba perbuat
dan ini belum ada apa-apanya dengan kesalahan-kesalahan hamba.

Ajarilah hamba Ya Allah..
Untuk mempunyai hati seluas-luasnya.. yang bertuju hanya padaMu
ajari hamba untuk mempunyai kesabaran yang tiada batasnya...

Kamis, 21 Mei 2015

Nikmat Tuhan

Beberapa hari belakangan ini saya sangat semrawut karena kantong yang benar-benar kosong. Hasil jualan kecil-kecilan pun malah rugi, akibatnya uang saya tertahan didalam barang-barang itu.

Seketika saya merasa miskin sekali, makan seadanya, mengemis pinjaman sana sini. Ah....jikalau keadaan sudah begini rasanya mudah sekali setan merasuki. Pikiran mudah panik bahkan apa yang ada didepan mata tak lagi tampak.

Namun..malam ini saya benar-benar tertegun. Tulisan yang sebenarnya sudah biasa saya baca kali ini merasuk kedalam pemikiran, memberikan suatu rasa baru dan mungkin itulah yang namanya pemahaman. Bukam sekedar tahu tapi kemudian mengerti.

Saya pandangi wajah lelaki kecil disamping saya yang sedang tertidur. Ah begitu sempurnanya Allah menciptakan dia. Tetapi kemudian saya merasakan rasa yang amat takut, takut kehilangan dia, takut jika ketentraman tidurnya terganggu dengn suatu yang bisa saja terjadi yang tidak saya duga. Atau pikiran buruk lainnya yang membuat saya galau dan kemudian menyadari.
Begitu besar nikmat Allah yang telah diberikan pada saya saat ini
Begitu besar ya Allah..

Saya tidak dapat membayangkan apabila saya menjadi salah satu dari etnis rohingya. Yang hidupnya tak lagi soal ada duit atau tidak,tak lagi soal harta benda. Tapi lebih dari itu. Bahkan mereka tak tau lagi harus menyelamatkan diri mereka sendiri atau saudara dan anak-anak mereka. Ya Allah....tumpah rasanya air mata ini.....

Begitu besar ujian Mu pada saudara muslim disana, sedangkan hamba hanya soal duit tidak ada saja sudah begitu kalut nya. Hamba mohon ampun ya Rabb... :'(

Ya Allah sekarang begitu terasa besarnya dan banyak nya rezeki yang telah Engkau berikan dalam hidup saya.

Dan untuk saudara-saudara rohingya, berikanlah mereka surga yang indah ya Allah...berikanlah mereka keteguhan dan kekuatan. Kami percaya mereka adalah orang-orang hebat yang engkau pilih untuk memenuhi surgamu. Anak-anak yang tidak berdosa, walau fisik mereka tampak sakit dan menderita semoga jiwa mereka engkau hibur dengan jannahmu yang tentram yaRabb.... hamba percaya Ya Allah Engkaulah maha pengasih dan maha penyayang..

Engkau maha tahu dan maha adil bagaimana selanjutnya nasib biksu yang telah membantai jutaan hamba-hambaMu yang telah memegang teguh agamamu...

Amiin ya rabb...

Minggu, 20 Juli 2014

Kerinduan

lalu haruskah aku merindu kematian...?
bagaimana jika kematian tidak membuahkan wajahMu???
bagaimana jika kematian ternyata tidak lebih baik dari hidupku yang kian lusuh merindu???
dadaku sesak terasing di hidupku sendiri...
sandaran manapun terasa janggal...
hanya ingin Engkau..hanya ingin Engkau....
bagaimana bisa aku tahu dosa mana yang telah terampuni?
bagaimana bisa aku tahu amal mana yang telah diterima?
sementara hati masih saja mencari wajahMu lewat firman yang Engkau sampaikan...
aku lemah tak berdaya
rinduku membuncah tak terkira..
aku hanya ingin Engkau...
aku hanya ingin Engkau..

:'( Ya Rabb....aku rindu

Minggu, 06 Juli 2014

Menikahlah maka kau akan.....



Dulu sebelum menikah, pernikahan dalam bayangan saya adalah sesuatu yang sangat rumit. Segala kekurangan sifat calon pasangan saya begitu lebih dominan dalam pikiran. Sehingga semuanya menjadi bayangan buruk yang tidak pernah ada penyelesaiannya. Bagaimana kalau begini, bagaimana kalau begitu. Semua serasa akan menjadi hal yang sulit untuk dijalani. Mampukah saya menerima kekurangannya? Mampukah saya menjalani dengan sifat dan cara pandang yang berbeda?

Belajar dari Pujian



Banyak hal yang bisa kita pelajari dari apa yang datang kepada kita. Baik itu hal yang positif maupun negative. Jika bisa bijak mencermati jadikan sebagai penilaian diri, sehingga apapun itu tidak membuat kita berbangga diri, kecil hati, emosi dan penyakit hati lainnya.

Belajar dari pujian misalnya, kita bisa mengukur seberapa ikhlas dan seberapa tulus kita melakukan sesuatu. Jika hati merasa bangga dengan pujian tersebut berarti kita harus memperbaiki niat kita kembali agar bisa lebih baik lagi. Karena segala sesuatu yang dilakukan hanya karena Allah tidak akan terpengaruh oleh hinaan dan pujian. Semuanya benar-benar terfokus hanya pada satu tujuan, Ridho ilahi.

Rabu, 02 Juli 2014

Kontrol Ibadah Ramadhan

Tahun ini Ramadhan yang sangat berbeda. Selain sudah ada pendamping sekarang saya juga punya seseorang lagi yang masih ada dalam perut :-) . Jujur saja saya belum puasa sama sekali karena keadaan yang belum memungkinkan, namun saya berniat untuk mencobanya mudah-mudahan debaynya tidak apa-apa diajak puasa.

Rabu, 18 Juni 2014

Zikir Terapi

Banyak cara yang dilakukan orang-orang untuk mengatasi segala ketegangan pikiran dan segala beban masalah. Cara yang paling baik yang tentunya teruji dan tidak dapat diragukan lagi yakni sesuai dengan apa yang diperintahkan Allah kepada kita, yaitu dengan mengingatNya. Gampang kan???? Kita nggak perlu denger lagu-lagu mellow sampai nangis yang adanya malah semakin menambah beban hidup. Kita nggak perlu curhat sana sini tanpa ada solusi. Kita nggak perlu berkeluh kesah di sosmed untuk mengumbar pada setiap manusia bahwasanya kita adalah manusia paling menderita dan patut dikasihani.

" Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram" (Q.S Ar-Ra'du : 28)

Karena dengan mengingat Allah semua dunia dan isinya begitu kecil dalam pandangan kita begiitu juga dengan segala permasalahan dan kesulitan yang kita alami. Karena dengan mengingat Allah segalanya menjadi mudah karena kepercayaan kita kepada setiap pertolongan dan kasih sayangNya. Karena dengan mengingat Allah kita menyadari bahwa hidup ini ada dalam pengaturan yang indah dariNya. Karena dengan mengingat Allah kita tidak akan pernah merasa sendiri.